Hubungan Sosial yang Sehat antara Peserta Didik dan Guru Menurut Konu
Dalam model School Well-being yang dikembangkan oleh Konu & Rimpelä, salah satu pilar penting kesejahteraan di sekolah adalah aspek “Loving”, yaitu kualitas hubungan sosial yang hangat, positif, dan suportif antara peserta didik dengan orang-orang di lingkungan sekolah, termasuk guru.
Konu menekankan bahwa hubungan sosial yang sehat antara peserta didik dan guru memiliki peran fundamental dalam membangun lingkungan belajar yang aman dan menumbuhkan rasa percaya diri siswa. Hubungan yang baik bukan sekadar membuat siswa merasa nyaman, tetapi memberikan dampak langsung pada kesehatan psikologis mereka.
Beberapa bentuk hubungan sosial yang sehat meliputi:
Guru yang responsif dan peduli terhadap kebutuhan siswa.
Komunikasi yang terbuka dan empatik.
Sikap saling menghargai antara guru dan peserta didik.
Dukungan emosional yang diberikan ketika siswa menghadapi kesulitan akademik maupun pribadi.
Dari perspektif Konu, hubungan guru–peserta didik yang sehat tidak hanya menciptakan suasana kelas yang kondusif, tetapi juga meningkatkan rasa aman, rasa diterima, dan akses terhadap dukungan sosial, yang semuanya merupakan elemen kunci dari school well-being.
Dengan demikian, keuntungan utama dari hubungan positif tersebut terletak pada perlindungan emosional dan psikologis yang diberikan kepada peserta didik, sehingga mereka lebih siap untuk belajar, berkembang, dan berinteraksi secara sehat.
Jawaban yang Tepat:
A. Meningkatkan rasa aman serta dukungan sosial terhadap peserta didik.