0 Suara
di Guru oleh (18.4rb Poin)
Pembelajaran dan asesmen merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan. Terkait hal tersebut, guru dan murid perlu memahami kompetensi yang hendak dicapai agar keseluruhan proses pembelajaran diupayakan untuk mencapai kompetensi yang dimaksud. Kaitan antara pembelajaran dan asesmen, digambarkan dan diilustrasikan melalui ilustrasi berikut, kecuali...

A. Guru harus memastikan bahwa tujuan pembelajaran sudah sesuai dengan tahapan dan kebutuhan murid berdasarkan hasil asesmen awal

B. Guru dapat mengukur capaian hasil belajar murid pada akhir pembelajaran jika diperlukan

C. Sepanjang proses pembelajaran, guru dapat mengadakan asesmen formatif untuk mengetahui sejauh mana tujuan pembelajaran sudah dicapai oleh murid

D. Guru perlu merancang asesmen yang dilaksanakan pada awal pembelajaran, pada saat pembelajaran, dan pada akhir pembelajaran

E. Proses pembelajaran sebaiknya dilakukan tanpa memperhatikan hasil asesmen awal, karena hal itu dapat menghambat kreativitas murid

Silahkan login atau daftar untuk menjawab pertanyaan.

1 jawaban

0 Suara
oleh (18.4rb Poin)

Pertanyaan “Kaitan antara pembelajaran dan asesmen, digambarkan dan diilustrasikan melalui ilustrasi berikut, kecuali…” bertujuan menekankan bahwa pembelajaran dan asesmen merupakan satu kesatuan. Guru harus memanfaatkan asesmen awal, formatif, dan sumatif untuk memastikan tujuan pembelajaran tercapai.

Pembelajaran yang efektif tidak dapat dipisahkan dari asesmen. Keduanya merupakan proses yang saling mendukung: asesmen membantu guru mengetahui kemampuan awal siswa, perkembangan selama pembelajaran, dan pencapaian tujuan di akhir pembelajaran, sementara kegiatan pembelajaran dirancang untuk membantu siswa mencapai kompetensi yang diinginkan.

1. Peran Asesmen dalam Pembelajaran

Dalam kerangka pembelajaran berbasis kompetensi:

  • Asesmen awal (diagnostik): Memberikan informasi tentang kemampuan, kebutuhan, dan kesiapan murid sebelum memulai pembelajaran. Hasilnya menjadi dasar untuk menyesuaikan tujuan, strategi, dan materi pembelajaran.

  • Asesmen formatif: Dilakukan sepanjang proses pembelajaran untuk memonitor progres siswa. Guru dapat menyesuaikan strategi, memberikan umpan balik, atau mengulang materi jika diperlukan.

  • Asesmen sumatif: Dilaksanakan di akhir pembelajaran untuk mengukur sejauh mana siswa mencapai tujuan atau kompetensi yang ditetapkan.

Dengan kombinasi asesmen ini, pembelajaran menjadi terarah, adaptif, dan lebih efektif dalam mencapai kompetensi.

2. Prinsip Kaitan Pembelajaran dan Asesmen

  • Guru harus memastikan tujuan pembelajaran sesuai dengan tahapan dan kebutuhan murid berdasarkan hasil asesmen awal.

  • Guru dapat mengukur capaian hasil belajar siswa di akhir pembelajaran menggunakan asesmen sumatif.

  • Guru menggunakan asesmen formatif sepanjang proses pembelajaran untuk mengetahui sejauh mana tujuan telah tercapai dan menyesuaikan strategi pengajaran.

  • Asesmen dirancang secara berkesinambungan, mencakup awal, tengah, dan akhir pembelajaran, agar guru dapat memantau dan mendukung pencapaian kompetensi siswa.

3. Pernyataan yang Tidak Sesuai

Pernyataan yang tidak sesuai dengan prinsip keterkaitan pembelajaran dan asesmen adalah:

  • E. Proses pembelajaran sebaiknya dilakukan tanpa memperhatikan hasil asesmen awal, karena hal itu dapat menghambat kreativitas murid ❌

Alasan:

  • Mengabaikan hasil asesmen awal akan membuat guru tidak mengetahui kemampuan dan kebutuhan murid, sehingga pembelajaran bisa tidak relevan atau terlalu sulit/mudah bagi siswa.

  • Kreativitas siswa justru dapat meningkat jika pembelajaran disesuaikan dengan kemampuan awal mereka, sehingga asesmen awal seharusnya mendukung, bukan menghambat, kreativitas.

4. Kesimpulan

Keterkaitan antara pembelajaran dan asesmen menekankan bahwa asesmen merupakan alat untuk merancang, menyesuaikan, dan mengevaluasi pembelajaran. Guru perlu:

  1. Memanfaatkan asesmen awal untuk menyesuaikan tujuan dan strategi pembelajaran.

  2. Melakukan asesmen formatif untuk memonitor progres siswa.

  3. Menyelenggarakan asesmen sumatif untuk mengukur pencapaian kompetensi.

Setiap tahap asesmen mendukung pembelajaran, sehingga pembelajaran tidak bisa dijalankan tanpa memperhatikan hasil asesmen. Pernyataan yang bertentangan dengan prinsip ini adalah E, yang mengabaikan peran penting asesmen awal dalam perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran.


Jawaban pilihan soal: E. Proses pembelajaran sebaiknya dilakukan tanpa memperhatikan hasil asesmen awal, karena hal itu dapat menghambat kreativitas murid ✅

277 Pertanyaan

310 Jawaban

2 Pengguna

Selamat datang di KamaQola.com tempat Anda dapat mengajukan pertanyaan dan mendapatkan jawaban dari anggota komunitas lainnya.
...