Berikut artikel jawaban tentang soal:
“Ibu Ani menemukan banyak murid yang masih belum paham sama sekali atau bahkan memerlukan kegiatan remedial. Apa langkah yang paling tepat?”
Langkah Tepat Ibu Ani Saat Banyak Murid Membutuhkan Remedial
Ketika Ibu Ani mendapati banyak murid belum memahami materi atau bahkan memerlukan kegiatan remedial, ia perlu mengambil langkah yang tepat, terencana, dan sesuai prinsip pembelajaran berdiferensiasi. Kondisi seperti ini menunjukkan bahwa murid membutuhkan dukungan ekstra agar dapat mencapai tujuan pembelajaran secara optimal. Maka, guru perlu merespons secara profesional dan berfokus pada kebutuhan belajar murid, bukan sekadar memperbanyak tugas.
Dalam konteks pembelajaran berpusat pada murid, remedial bukan sekadar “mengulang materi”, tetapi menyediakan pembelajaran alternatif yang lebih sesuai dengan tingkat pemahaman dan kebutuhan murid. Artinya, guru harus merancang kembali kegiatan belajar yang lebih sederhana, intensif, dan tepat sasaran.
Mengapa Banyak Murid Membutuhkan Remedial?
Ada beberapa kemungkinan penyebab:
-
Materi terlalu sulit bagi sebagian murid.
-
Pendekatan pembelajaran kurang sesuai dengan gaya belajar murid.
-
Murid memerlukan lebih banyak latihan dan bimbingan.
-
Lingkungan belajar atau faktor luar (keluarga, kondisi emosional, dll.) memengaruhi fokus mereka.
Karena alasan-alasan tersebut, solusi yang diberikan harus membantu murid memahami konsep, bukan sekadar menambah beban.
Analisis Pilihan Jawaban
Mari kita analisis satu per satu opsi yang tersedia:
A. Ia dapat merencanakan kegiatan pembelajaran berdiferensiasi proses dan konten untuk murid yang memerlukan remedial.
Ini adalah langkah paling tepat.
Pembelajaran berdiferensiasi berarti guru menyesuaikan:
-
Konten (materi): materi dibuat lebih sederhana, dijelaskan ulang dengan cara berbeda, atau diperkaya contoh.
-
Proses (cara belajar): kegiatan diubah menjadi lebih terarah, bertahap, atau dengan dukungan tambahan.
Dengan diferensiasi, murid yang tertinggal mendapatkan kesempatan belajar sesuai kemampuan mereka.
B. Ia membuatkan PR yang banyak agar murid belajar sendiri di rumah.
Ini tidak tepat.
Memberi PR banyak hanya menambah beban murid dan tidak menjamin pemahaman. Murid yang sudah kesulitan justru makin tertekan.
C. Ia menghubungi orang tua dan melaporkan bahwa anaknya kurang belajar.
Komunikasi dengan orang tua memang penting, tetapi tidak menyelesaikan inti masalah jika tanpa strategi pembelajaran. Ini bukan solusi utama.
D. Ia meminta setiap murid mengumpulkan tugas di akhir kelas.
Mengumpulkan tugas bukan solusi remedial.
Hal ini hanya menilai hasil, bukan memperbaiki proses belajar murid.
Kesimpulan: Langkah Paling Tepat
Berdasarkan analisis, jawaban yang paling tepat adalah:
✅ A. Ibu Ani merencanakan pembelajaran berdiferensiasi proses dan konten untuk murid yang membutuhkan remedial.
Inilah langkah profesional seorang guru yang memahami bahwa setiap murid memiliki kemampuan dan kebutuhan belajar yang berbeda. Pembelajaran berdiferensiasi memastikan bahwa murid yang tertinggal tetap mendapatkan dukungan sehingga mereka dapat mengejar ketertinggalannya secara efektif dan bermakna.