Empati Kognitif dan Cara Memperolehnya
Empati kognitif (cognitive empathy) adalah kemampuan untuk memahami perspektif, pikiran, dan perasaan orang lain secara intelektual, tanpa harus merasakan emosinya secara langsung. Ini berbeda dengan empati emosional yang lebih berfokus pada perasaan.
Empati kognitif sangat penting dalam pendidikan karena membantu siswa dan guru untuk:
-
Menilai situasi dari perspektif orang lain
-
Mengembangkan kemampuan berpikir kritis dalam interaksi sosial
-
Membuat keputusan yang lebih bijak dalam hubungan interpersonal
Cara Memperoleh Empati Kognitif
Menurut teori pembelajaran, empati kognitif diperoleh melalui receptive learning:
Receptive Learning (Pembelajaran Reseptif)
-
Pengertian: Proses memperoleh pengetahuan dan pemahaman dengan menerima informasi dari sumber luar, seperti guru, buku, media, atau observasi.
-
Proses:
-
Mendengarkan penjelasan guru tentang situasi sosial tertentu
-
Membaca cerita atau kasus yang menampilkan perspektif orang lain
-
Mengamati interaksi sosial di lingkungan sekitar
-
Hasil: Siswa mampu memahami pikiran dan perasaan orang lain secara rasional, tanpa harus mengalami emosi itu sendiri.
Contoh:
-
Siswa membaca cerita tentang pengalaman teman yang berbeda budaya.
-
Dari cerita itu, siswa memahami perspektif dan kebutuhan teman tersebut, meski mereka sendiri tidak merasakan pengalaman emosional yang sama.
Analisis Pilihan Jawaban
A. Attentive learning ❌
B. Receptive learning ✅
C. Role play ❌
D. Compassion ❌
E. Pembelajaran ❌
Kesimpulan
Empati kognitif diperoleh melalui receptive learning, yaitu proses pembelajaran di mana individu menerima informasi, observasi, atau pengetahuan tentang perspektif orang lain untuk memahami pikiran dan perasaan mereka secara intelektual.
Jawaban: B. Receptive learning ✅