Untuk menumbuhkan sikap gotong royong di kelas, pendidik perlu menciptakan suasana yang mendorong kolaborasi dan kerja sama antara siswa. Salah satu cara yang efektif adalah dengan menggunakan metode pembelajaran berbasis proyek, di mana siswa bekerja dalam kelompok untuk mencapai tujuan bersama. Melalui proyek kelompok, siswa tidak hanya belajar bekerja sama, tetapi juga diajarkan untuk saling membantu, mendengarkan pendapat satu sama lain, dan berbagi tanggung jawab.
Guru dapat merancang proyek yang membutuhkan kontribusi aktif dari setiap anggota kelompok, misalnya dalam pembuatan laporan, presentasi, atau pembuatan produk kreatif. Dalam proyek ini, setiap siswa memiliki peran yang berbeda, yang memerlukan kerjasama agar tugas tersebut dapat diselesaikan dengan baik.
Selain itu, aktivitas kelompok kecil seperti diskusi atau pemecahan masalah secara bersama-sama juga dapat digunakan untuk menumbuhkan sikap gotong royong. Dalam kegiatan ini, siswa diajarkan untuk saling mendukung dan berbagi ide untuk mencari solusi terbaik. Pendidik dapat memfasilitasi dengan memberikan tugas yang mendorong siswa untuk berkolaborasi, seperti menyusun rencana kerja atau merancang kegiatan sosial yang melibatkan seluruh anggota kelas.
Pendidik juga harus memberi contoh nyata tentang pentingnya gotong royong dengan menunjukkan sikap saling membantu dalam kehidupan sehari-hari. Guru yang menunjukkan keterbukaan, empati, dan kesediaan untuk bekerja sama dengan siswa dan sesama guru akan memberi teladan yang baik bagi siswa.